Jumat, 10 Agustus 2012

TRAVEL STRESS MANAGEMENT


TRAVELLING STRESS MANAGEMENT

Di benua eropa,sebuah tempat yang belum pernah aku datangi sebelumnya,selama 3 bulan,sendirian dan dengan perbekalan financial yang terbatas dan belum jelasnya tempat untuk menginap serta menu makanan eropa yang kurang pas dengan selera lidah indonesia aku kadang cukup membuat stress selama perjalanan.



Pengalaman travelling di eropa selama 3 bulan aku anggap bukan sebagai liburan tetapi benar-benar belajar banyak hal,belajar sesuatu yang sangat baru,belajar memilih puluhan  pilihan dan berusaha mengambil keputusan secara cepat dengan segala konsekuensinya,belajar berkomunikasi dengan bahasa asing dengan orang asing di tempat asing,belajar mengatur dan menghemat uang dan belajar menjaga kondisi tubuh agar tetap fit selama perjalanan serta yang paling penting belajar menempa mental agar tidak mudah menyerah dan pasrah saat menghadapi momen sulit dan menyebalkan saat travelling. 



Moment stress saat travelling biasanya muncul saat aku tidak mendapati sesuatu yang  direncanakan sebelum perjalanan seperti ingin mendatangi suatu tempat,namun begitu dicari tidak ketemu atau ternyata untuk masuk harus membayar dengan tiket yang cukup mahal,atau pernah aku sudah merencanakan untuk pergi ke museum arsitektur di Rotterdam namun sialnya aku datang pas hari senin dan di hari senin itu ternyata museum malah tutup,padahal aku hanya punya waktu satu hari itu.Masih kepikiran itu sebelnya sampe sekarang.huff..


Moment menyebalkan yang membuat stress juga kadang muncul berkenaan dengan mendokumentasikan diri dalam foto dan video.Ya resiko travelling sendirian adalah kita akan kesulitan untuk mengambil gambar untuk diri sendiri,bernarsis ria dan kalaupun meminta tolong orang lain di jalan paling hanya bisa mengambil 1-2 gambar dan itu kadang membuat stress karena banyak moment dan pemandangan bagus di eropa yang sayang jika tidak diabadikan secara narsis dan parahnya juga aku lupa tidak membawa tripot kamera.



Selain itu pergi sendirian sering kali kita mendapatkan moment buruk namun tidak ada orang yang bisa diajak diskusi atau sekedar mengeluhkan perasaan negative yang menggumpal di pikiran dan itu juga mempengaruhi perasaan antusias saat travelling dalam waktu yang lama dan menempuh banyak sekali tempat di daerah yang benar-benar baru dan entah berantah.
Biasanya untuk mengatasi hal tersebut hal yang paling menyenangkan adalah duduk santai dan membeli minuman dingin serta bermain internet.trik itu sering kali mampu mereduksi energy negative yang bersarang dalam otak bila kejadian moment yang tidak nyaman,selain itu tidur untuk melepas lelah juga terbukti ampuh mengatasi stress saat travelling.Mendengarkan music juga sangat tepat untuk menghilangkan badmood,serta ngajak ngobrol orang asing dengan gaya sok tau juga cukup bagus.



Intinya jalan-jalan tidak selalu menyenangkan,maka persiapan menghibur diri itu teramat penting untuk bekal dalam travelling dan sesudah kesulitan pasti ada kemudahan yang artinya walaupun kadang menyebalkan namun bagaimanapun travelling adalah suatu moment istimewa yang tidak akan pernah terlupakan (loh ga nyambung ya) hehe…

2 komentar:

  1. less stress kalo jalan2 sendirian :) travel buddy yg ok itu susaaaah bgt ditemukan hehe...

    keep writing ya! keren blognya

    BalasHapus
  2. iya..thanks yah dah nyempetin baca dan kasih komen..pengen nulis lagi tapi belum dapet mood nya lagi.hehe

    BalasHapus