BAD EXPERIENCE IN EUROPE
Travelling selalu dipastikan memberikan sebuah
pengalaman,namun tidak selalu menjadi pengalaman yang menyenangkan.Sering
pengalaman buruk dan menjengkelkan datang disaat dan di tempat yang tidak
diduga sama sekali.Namun dapat dipastikan juga pengalaman buruk lah yang sering
memberikan efek positif setelah itu karena memberi tempaan mental dan inspirasi
untuk dapat menghidari kejadian serupa atau mirip di perjalanan yang lain.
Berikut
adalah beberapa kejadian yang menjengkelkan selama pengalaman travelling di 11
negara di eropa.
1. Trier-germany
Hari
pertama di eropa,di jerman,sendirian,belum tahu medan disuruh nyari alamat
asramanya ajeng yang namanya cussamenhaus,tempat aku nginep di trier dengan
sebuah peta dadakan di selembar kertas.Secara teori kata ajeng tempatnya
deket,gampang di jangkau,namun karena mood udah ilang gara-gara salah ngambil
kereta dari Frankfurt ke trier yang harusnya Cuma 3 jam jadi 6 jam,ditambah
nyeret koper yang berat di tambah badan cuapek karena pesawat
Jakarta-dubai-frankfurt total 14 jam dan transit 4 jam membuat pencarian alamat
benar-benar suatu pengalaman yang menjengkelkan,muter-muter ga jelas,nanya
orang pake bahasa inggris juga sama-sama gak dong (orang jerman lebih interest
pake bahasa lokal jerman),akhirnya waktu yang kira-kira Cuma 15-20 menit jalan
kaki aku tempuh sampai 2 jam lebih sampai akhirnya ketemu juga..hufff..
2. Amsterdam-Netherland
Sampai
di schippol airport dari tegel airport berlin dengan kondisi belum mempunyai
tempat untuk menginap.Host couchsurfing tak ada satupun yang memberikan balasan
menyetujui.Akhirnya aku putusin untuk mencari hostel sambil menyusuri kota.Dan
ternyata mencari penginapan di Amsterdam secara mendadak itu sangat tidak mudah
karena hampir semua lowbudget hostel sudah penuh dan kalaupun ada mereka
memberikan harga yang sangat tinggi,jauh dari standart budget yang aku
tetapkan.Hampir 2-3 jam berjalan menyusuri kota kanal Amsterdam dengan menyeret
koper tanpa arah sungguh merupakan pengalaman yang menjengkelkan.Hikmahnya
adalah pastikan kita punya tujuan untuk menginap di suatu kota sebelum
datang,karena resiko mencari penginapan secara dadakan sangat menguras
waktu,tenaga dan pikiran serta biaya juga.
3. Brussel-Belgium
Mungkin
dari sekian pengalaman buruk,kejadian hampir kehilangan tas yang berisi
passport,uang dan dokumen penting lainnya di brussel merupakan kejadian yang
paling membuat jantungan dan mengerikan.
Ceritanya
berawal saat duduk di depan stasiun nordbrussel untuk menunggu bus ke paris.Tas
rangselku lepas dan ditaruh di samping tempatku duduk,sambil merunduk santai tiba-tiba saja ada orang yang
menyambar tas itu dan langsung dibawa pergi,mendadak reflek langsung aku teriak
dan coba mengejar maling itu,beruntung teriakan kerasku mengundang perhatian
banyak orang yang secara serempak memandangi maling itu dan membuat takut si
maling,maka tasku pun dibuang olehnya karena takut dikeroyok,beruntung sekali
aku waktu itu.Karena seandainya tas itu benar-benar hilang maka tamatlah sudah semua.soalnya passport,uang,hanphone dan tablet pc semua ada di dalam tas
rangsel itu..
4. Barcelona-Spain
Kejadian
ini yang paling konyol tapi sangat mendebarkan,yaitu lupa mengeprint boarding
pass untuk penerbangan Barcelona ke roma Italy.Sebelum kejadian ini kebetulan
aku tidak pernah mendapat masalah serius di bandara masalah dokumen penerbangan
seperti boarding pass.Tapi mendadak saat mengantri untuk check in dan drop
baggage aku kaget karena lupa mengeprint boarding pass,karena memakai low cost
airlines ryan air maka aku pun harus mengeprint sendiri boarding pass
nya,karena sudah tidak memungkinkan lagi maka secara otomatis secara sesuai
aturan ryan air aku dikenai penalty sebesar 60 euro,jumlah yang sangat besar
bagi low budget traveler sepertiku apalagi uang sebesar itu hanya untuk
membayar penalty boarding pass,sungguh menjengkelkan.Namun mau gimana lagi
daripada kehilangan flight yang mengakibatkan jadwal berantakan saya memilih
resiko membayar penalty.
Kesialan
tidak berhenti di situ,saat mengantri untuk control tas bawaan mendadak aku
sangat kaget karena mendapati passport ku tidak ada di tas,Panik dan akhirnya
aku ingat kalau ternyata passport tertinggal di loket tempat pengurusan
boarding pass tadi,langsung aja aku lari balik arah kembali ke loket,sialnya lagi
si mbak-mbak penjaga loket bilang tak ada passport yang ketinggalan,aku pun
paksa mbaknya untuk terus nyari di mejanya yang akhirnya ketemu
disitu,nyelip,huff..
5. Rome-Italy
Kejadian
teramat konyol dan mengesalkan.Ceritanya waktu jalan-jalan di roma dan merasa
lapar aku berencana mencari makan siang,niatnya sih mencari makanan local yang
murah,tapi berhubung di pusat kota gak nemu yang murah dan enak sedangkan perut
sudah lapar banget,maka saya putuskan terpaksa pergi ke mcD yang letaknya dekat
tempat ku jalan.Begitu selesai memesan aku letakin makanan di meja kosong
dan tak tinggal sebentar hanya sekitar 30 detik untuk cuci tangan.Begitu
selesai kaget banget makanan yang udah dipesen raib,ternyata ada maling makanan juga di
roma.Karena awalnya aku pikir petugas kebersihannya yang mengambil,namun waktu
dikonfirmasi mereka tidak tahu,tapi untungnya manajernya baik karena mau
mengganti makananku yang hilang secara misterius walau tidak lengkap.lumayan lah... :(
Tidak ada komentar:
Posting Komentar